masdagu.blogspot.com - |
Juz-26 dimulai dari surat Al-Ahqaf ayat:1 sampai surat Az-Zariyat ayat:30.
QS:Muhammad ayat:29-33,
Atau apakah orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya mengira bahwa Allah tidak akan menampakkan kedengkian mereka?
Dan kalau Kami kehendaki, niscaya Kami tunjukkan mereka kepadamu sehingga
kamu benar-benar dapat mengenal mereka dengan tanda-tandanya. Dan kamu
benar-benar akan mengenal mereka dari kiasan-kiasan perkataan mereka dan Allah
mengetahui perbuatan-perbuatan kamu.
Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menguji kamu agar Kami mengetahui orang-orang yang berjihad dan bersabar di antara kamu, dan agar Kami menyatakan (baik buruknya) hal ihwalmu.
Sesungguhnya orang-orang kafir dan (yang) menghalangi manusia dari jalan Allah serta memusuhi Rasul setelah petunjuk itu jelas bagi mereka, mereka tidak dapat memberi mudharat kepada Allah sedikitpun. Dan Allah akan menghapuskan (pahala) amal-amal mereka.
Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul dan janganlah kamu merusakkan (pahala) amal-amalmu.
Iri adalah memiliki keinginan seperti yg orang lain peroleh, sifatnya netral bisa kepada hal yg terpuji atau pada yg tercela.
Cemburu artinya kurang percaya, curiga karena iri. Atau merasa kurang senang melihat orang lain beruntung, tetapi tidak sampai melakukan sebuah tindakan, hanya perasaan didalam hati.
Dengki adalah sifat iri yang merujuk pada tercela, yaitu sebuah emosi perasaan marah, benci, tidak suka pada yang dimiliki seseorang, atau mengharapkan untuk menghilangkan kenikmatan yg diperoleh orang lain, maka tidak menutup kemungkinan akan melakukan tindak kriminal.
Alloh melarang manusia memiliki sifat dengki, dan pada saatnya akan dipertontonkan kedengkian seseorang tsb.
Alloh akan memperlihatkan kedengkian dari cara bicara, dari perbuatan, dan dari beberapa tanda-tanda lainnya, sehingga manusia akan bisa menilainya atau melihatnya dengan jelas.
Setiap amal perbuatan manusia diawali dari niatnya, maka Alloh akan
menguji setiap manusia dalam berbagai hal sehingga akan terpilah mana
yang benar-benar memiliki niat yang baik, yang ikhlas kepada Alloh atau niat
yang lain seperti Riya atau ingin terpuji, atau malah iri dan dengki.
Sehingga dalam berjihad, baik saat perang atau saat mengisi kehidupan lainnya, Alloh senantiasa akan menguji setiap manusia dari niatnya.
Salah satu sifat kafir adalah sudah mengetahui petunjuk dan kebenaran dari Alloh tetapi malah menghalang-halangi orang lain untuk melakukan perbuatan di jalan Alloh, termasuk memusuhi Rosul atau tidak mengikuti petunjuk Rosul, maka tindakan seperti ini bisa termasuk tindakan dengki.
Baca Juga :
- #Rosul “Selalu Didustakan
- Orang #beriman “jangan Munafik”
- Pilihan #Kafir menyebabkan “Hukumannya Berangsur”
Maka Alloh akan menghapus segala amal baik mereka, bagi yang melakukan kedengkian. Walaupun sudah jelas Alloh tidak akan mendapat kemudaratan dari tindakan dengki mereka.
Setiap kafir akan menyembunyikan niatnya, seolah-olah kedengkian mereka
tidak akan terlihat oleh manusia lainnya, tidak jarang mereka mampu merekayasa
menjadikan dirinya teman yg baik, teman yg membantu, teman yg penuh perhatian,
padahal dalam hati ada niat dengki.
Sifat seperti ini dalam bahasa sehari-hari dikiyaskan sebagai musuh dalam selimut.
Oleh karena itu, agar tidak merusak amal baik manusia, Alloh memerintahkan untuk tetap beriman, taatlah kepada Alloh dan taatlah kepada Rosul.
Semoga hati kita dijauhkan dari sifat cemburu dan sifat dengki . . . Aamiin.
Oleh : Rudi Rubiandini | 31 Juli 2020