Kauniyah Surat Luqman |
Juz ke-21 dimulai dengan surat Al-Ankabut ayat:45, sampai surat al-Ahzab
ayat: 30.
QS:Luqman ayat:10,
Dia menciptakan langit tanpa tiang yang kamu melihatnya dan Dia
meletakkan gunung-gunung (di permukaan) bumi supaya bumi itu tidak
menggoyangkan kamu; dan memperkembang biakkan padanya segala macam jenis
binatang. Dan Kami turunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan padanya
segala macam tumbuh-tumbuhan yang baik.
QS:Luqman ayat:20,
Tidakkah kamu perhatikan sesungguhnya Allah telah menundukkan untuk
(kepentingan)mu apa yang di langit dan apa yang di bumi dan menyempurnakan
untukmu nikmat-Nya lahir dan batin. Dan di antara manusia ada yang membantah
tentang (keesaan) Allah tanpa ilmu pengetahuan atau petunjuk dan tanpa Kitab
yang memberi penerangan.
QS:Luqman ayat:27,
Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena dan laut (menjadi tinta),
ditambahkan kepadanya tujuh laut (lagi) sesudah (kering)nya, niscaya tidak akan
habis-habisnya (dituliskan) kalimat Allah. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi
Maha Bijaksana.
QS:Luqman ayat:29,
Tidakkah kamu memperhatikan, bahwa sesungguhnya Allah memasukkan malam ke
dalam siang dan memasukkan siang ke dalam malam dan Dia tundukkan matahari dan
bulan masing-masing berjalan sampai kepada waktu yang ditentukan, dan
sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Alloh yang telah menciptakan Alam Semesta, yaitu terlihat manusia berupa
milyaran bintang, planet, dan bulan yang terkelompok dalam bentuk Galaxy-Galaxy
yang sangat banyak.
Bumi hanyalah salah satu Planet dari milyaran planet lain, tetapi manusia
menyebut selain bumi dari bagian alam semesta ini adalah langit.
Jadi Langit sebetulnya besar sekali jauh dibanding bumi. Langit terlihat
seperti atap tanpa tiang dengan pergerakannya masing-masing secara akurat
mengikuti garis edarnya masing-masing.
Ada yang berputar sehinga bagian muka yang terkena sinar disebut siang
dan yang yang membelakangi disebut malam. Bumi berputar selama 24 jam.
Ada bulan mengelilingi bumi selama 29,5 hari. Begitu juga bumi
mengelilingi matahari selama 365,25 hari setahun.
Bumi sendiri terdiri dari kerak di bagian luar yang keras, dan bagian
dalam yang cair dan panas yang disebut magma. Namun ketika magma keluar dan
bertemu yang dingin maka menjadi keras seperti batu. Begitu pula akhinya
terbentuk gunung tinggi dan kokoh.
Lempeng bumi terus bergerak perlahan dan pada saatnya gerakan tersebut
menggeserkan lapisan bumi lainnya sehingga terasa sebagai gempa.
Air laut yang sangat banyak dan berasa asin karena terkena panas sinar
matahari akan teruapkan naik ke langit, dan pada ketinggian sekitar 8 km, udara
sangat dingin bisa sampai minus 50 celcius, maka uap-uap tsb berubah jadi
bintik-bintik air yang disebut awan, dan pada saatnya akan turun sebagai hujan
yang membawa air tawar yang sangat berguna.
Air tawar menjadi cikal bakal kehidupan, karena sebagai pembawa sari pati
tanah yang mengandung mineral untuk masuk terhisap akar tetumbuhan, kemudian
naik melalui saluran kapiler sampai di daun, kemudian terkena sinar matahari
berubah menjadi krolopil, dan akhirnya bisa membentuk bungan dan buah-buahan.
Baca Juga :
Makanan dan buah-buahan dimakan hewan dan manusia, dan hewan yang sudah
besar dimakan manusia pula.
Begitu banyaknya ciptaan Alloh yang menjadi karunia bagi manusia, bila
tujuh air laut dipakai sebagai tintanya pun, tidak akan cukup untuk
menuliskannya.
Oleh karena itu ilmu Kauniyah tidak ditulis seperti Al-Quran karena tidak
akan mampu memuat semuanya, cukuplah ada pada alam semesta, dan hanya manusia
yang mau berfikir Tafakur yang mendapat pelajaran dari ilmu kauniyah yang ada
pada alam semesta ini.
Kauniyah adalah segala macam ilmu pengetahuan yang dikumpulkan manusia
dari hasil tadzabur terhadap alam semesta, yaitu segala sesuatu yang telah
Alloh perbuat berupa ciptaanNya, sedangkan Qauliyah yaitu perkataan atau firman
Alloh yang disampaikan kepada Rosul melalui malaikat yang dikumpulkan dan
ditulis berupa Al-Quran.
Oleh : Rudi Rubiandini |25 April 2020
--oooOOOooo--