Showing posts with label Nabi Musa menjadi “mantu” nabi Syu'aib. Show all posts
Showing posts with label Nabi Musa menjadi “mantu” nabi Syu'aib. Show all posts

Nabi Musa menjadi “mantu” nabi Syu'aib

 

 

#mantu
masdagu.blogspot.com -

Juz-20 dimulai dari surat An-Naml ayat ke-60 sampai surat Al-Ankabut ayat ke-44. 

QS Al-Qasas ayat: 23 - 25,

Dan tatkala ia sampai di sumber air negeri Mad-yan ia menjumpai di sana sekumpulan orang yang sedang meminumkan (ternaknya), dan ia menjumpai di belakang orang banyak itu, dua orang wanita yang sedang menghambat (ternaknya). Musa berkata: "Apakah maksudmu (dengan berbuat at begitu)?" Kedua wanita itu menjawab: "Kami tidak dapat meminumkan (ternak kami), sebelum pengembala-pengembala itu memulangkan (ternaknya), sedang bapak kami adalah orang tua yang telah lanjut umurnya". 

Maka Musa memberi minum ternak itu untuk (menolong) keduanya, kemudian dia kembali ke tempat yang teduh lalu berdoa: "Ya Tuhanku sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku". 

Kemudian datanglah kepada Musa salah seorang dari kedua wanita itu berjalan kemalu-maluan, ia berkata: "Sesungguhnya bapakku memanggil kamu agar ia memberikan balasan terhadap (kebaikan)mu memberi minum (ternak) kami". Maka tatkala Musa mendatangi bapaknya (Syu'aib) dan menceritakan kepadanya cerita (mengenai dirinya), Syu'aib berkata: "Janganlah kamu takut. Kamu telah selamat dari orang-orang yang zalim itu". 

QS Al-Qasas ayat: 27,

Berkatalah dia (Syu'aib): "Sesungguhnya aku bermaksud menikahkan kamu dengan salah seorang dari kedua anakku ini, atas dasar bahwa kamu bekerja denganku delapan tahun dan jika kamu cukupkan sepuluh tahun maka itu adalah (suatu kebaikan) dari kamu, maka aku tidak hendak memberati kamu. Dan kamu Insya Allah akan mendapatiku termasuk orang-orang yang baik". 

Kisah nabi musa di suatu kota melanggar delik pembunuhan, tapi proses tsb ada dasar dan niatnya yg tidak diukur dan dibuktikan. 

Perbuatan yg dilakukan Musa itu sebenarnya jebakan dari kaumnya yang seolah-olah meminta tolong, sehingga dengan ketulusan Musa menolong, namun dengan hukun manusia dengan mudah dapat dijerat dengan delik yang terlihat mata dan bisa dibuktikan dengan saksi-saksi. 

Kemudian Musa melarikan diri dari kota tersebut  dan sampailah pada suatu tempat yg ada air yg dipakai untuk minum serta untuk ternak-ternaknya sekaligus. 

Baca Juga :

Dikisahkan ada dua perempuan yg dihalau oleh orang lain belum kebagian memberi minum ternaknya sebelum hewan ternak orang tsb kenyang meminum air. Pada saat itu Musa membantu perempuan tsb sehingga bisa memberi minum hewan ternaknya. 

Sambil melepas lelah, Musa berdoa memohon pertolongan kepada Alloh, krn selama pergi ini menyendiri dan tidak ada yg menemani atau menolongnya. 

Dua wanita yang ditolong meminumkan hewan ternaknya mendatangi Musa yg sedang duduk-duduk dekat pohon, sambil menawarkan agar Musa mau diundang menemui bapaknya untuk diberi hadiah atas imbalan bantuan yg telah Musa berikan kepada kedua perempuan tsb. 

Musa menyanggupinya dan akhirnya bertemu dengan bapak dari kedua perempuan tsb, yang tidak lain adalah syech atau penguasa daerah Madyan yaitu nabi Syu'aib. 

Syu'aib adalah nabi ke-13 yg hidup tahun 1600-1490 SM, sedangkan Musa adalah nabi ke -14 yg hidup tahun 1527 - 1407 SM. 

Saat terjadi perbincangan antara Nabi Syu'aib dan Musa, kemudian Musa menceritakan kejadian sebelumnya, sampai akhirnya pergi ke daerah nabi Syu'aib, maka nabi Syu'aib memberi jaminan atas keselamatan Musa. 

Anak-anak perempuan nabi Syu'aib memerlukan bantuan untuk mengelola ternaknya, maka memohon bapaknya untuk memperkerjakan Musa, karena telah menunjukan mampu, kuat, dan dapat dipercaya. 

Namun nabi Syu'aib malah berniat untuk menikahkan Musa dengan salah satu anak perempuannya dengan syarat yg harus dipenuhi dulu oleh Musa yaitu bekerja selama 8 tahun atau sampai 10 tahun. 

Akhirnya Musa menerima tawaran tsb, dan menjalani kewajiban bekerja pada nabi Syu'aib sampai tercapai masa yg ditentukan, maka menikahlah Musa dengan salah satu anak nai Syu'aib. 

Begitulah takdir Alloh yg indah, tidak pernah terbayang, saat diberi takdir difitnah, akhirnya jadi mantu nabi Syu'aib. 

Semoga mendapat pelajaran . . Aamiin. 

Oleh : Rudi Rubiandini | 24 Agustus 2020

Share:

SELAMAT DATANG

Translate

ARTIKEL POPULER

Artikel Bermanfaat Bagi Kehidupan

POSTINGAN TERBARU

Analisa GOLD 26 Nopember 2021

mari kita simak XAUUSD dalam 1 Jam untuk menentukan Level harga Support dan Resistance intraday berikut: Resistance2 (R2) : 1812...

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Label Clouds