masdagu.blogspot.com - |
Juz ke-19 dimulai dari surat Al-Furqon ayat:21 sampai surat An-Naml ayat:59.
QS:Asy-Syu'araa: 141 - 158,
Kaum Tsamud telah mendustakan rasul-rasul.
Ketika saudara mereka, Shaleh, berkata kepada mereka: "Mengapa kamu
tidak bertakwa?
Sesungguhnya aku adalah seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu, maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku.
Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan itu, upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam.
Adakah kamu akan dibiarkan tinggal disini (di negeri kamu ini) dengan
aman, di dalam kebun-kebun serta mata air, dan tanam-tanaman dan pohon-pohon
korma yang mayangnya lembut.
Dan kamu pahat sebagian dari gunung-gunung untuk dijadikan rumah-rumah
dengan rajin;
maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku; dan janganlah kamu mentaati perintah orang-orang yang melewati batas, yang membuat kerusakan di muka bumi dan tidak mengadakan perbaikan".
Mereka berkata: "Sesungguhnya kamu adalah salah seorang dari
orang-orang yang kena sihir;
Kamu tidak lain melainkan seorang manusia seperti kami; maka datangkanlah sesuatu mukjizat, jika kamu memang termasuk orang-orang yang benar".
Baca Juga :
- Kaum 'Ad “mengingkari nabi Hud”
- Kisah Orang #Badwi dan #Islam Abangan
- Kebenaran #Al Quran memberi “pelajaran tentang Keadilan”
Shaleh menjawab: "Ini seekor unta betina, ia mempunyai giliran untuk mendapatkan air, dan kamu mempunyai giliran pula untuk mendapatkan air di hari yang tertentu.
Dan janganlah kamu sentuh unta betina itu dengan sesuatu kejahatan, yang menyebabkan kamu akan ditimpa oleh azab hari yang besar".
Kemudian mereka membunuhnya, lalu mereka menjadi menyesal, maka mereka ditimpa azab. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat bukti yang nyata. Dan adalah kebanyakan mereka tidak beriman.
Alloh mengutus kepada kaum Tsamud seorang nabi dari keluarga mereka
sendiri yaitu Saleh. Nabi Saleh menyampaikan Ketahuidan kepada kaumnya,
mengajak untuk menyembah Alloh Tuhan yang maha Esa, tidak syirik yaitu tidak
menyekutukan dengan selain Alloh. Alloh adalah maha pencipta segala sesuatu
termasuk menciptakan manusia dari tanah dan dari bumi dengan segala kemakmuran
bumi yang sangat kaya, dengan mekanisme yang sempura, dan sangat teratur.
Halaman