Juz ke-21 dimulai dengan surat:Al-Ankabut ayat:45, kemudian dilanjutkan
dengan surat Ar-Rum.
Dalam surat Ar-Rum dimulai dengan disampaikan mengenai sejarah bangsa
Romawi, kemudian mengenai Kauniyah (Ilmu Pengetahuan, penciptaan alam semesta,
dan tanda-tanda kebesaran Alloh Swt).
Surat Luqman diawali dengan penjelasan orang soleh; dilanjutkan dengan
Kauniyah ; sejarah nabi Luqman; tentang Kafir.
Surat Sajdah menerangkan tentang Al-Quran; Kauniyah; Orang Berdosa;
Beriman; Fasik; Kitab Taurat untuk Bani Israil.
Saat ini dikaji surat As-Sajdah tentang Al-Quran untuk umat Muhammad.
QS:As-Sajdah ayat:2-3,
Turunnya Al-Quran yang tidak ada keraguan di dalamnya, (adalah) dari
Tuhan semesta alam.
Tetapi mengapa mereka (orang kafir) mengatakan: "Dia Muhammad
mengada-adakannya". Sebenarnya Al-Quran itu adalah kebenaran dari Rabbmu,
agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang belum datang kepada mereka orang
yang memberi peringatan sebelum kamu; mudah-mudahan mereka mendapat petunjuk.
QS:As-Sajdah ayat:23-24,
Dan Sesungguhnya Kami telah berikan kepada Musa Al-Kitab (Taurat), maka
janganlah kamu (Muhammad) ragu menerima (Al-Quran itu) dan Kami jadikan
Al-Kitab (Taurat) itu petunjuk bagi Bani Israil.
Dan Kami jadikan di antara mereka itu pemimpin-pemimpin yang memberi
petunjuk dengan perintah Kami ketika mereka sabar. Dan adalah mereka meyakini
ayat-ayat Kami.
QS:As-Sajdah ayat:28-30,
Dan mereka bertanya: "Bilakah kemenangan itu (datang) jika kamu
memang orang-orang yang benar?"
Katakanlah: "Pada hari kemenangan itu tidak berguna bagi orang-orang
kafir, iman mereka dan tidak pula mereka diberi tangguh".
Maka berpalinglah kamu dari mereka dan tunggulah, sesungguhnya mereka
(juga) menunggu.
Tidak boleh ada keraguan bahwa Al-Quran dirurunkan dari Alloh swt,
walaupun orang Kafir meragukan malah menolak, dengan meperolok seolah Al-Quran
dibuat dan diadakan oleh Muhammad.
Al-Quran membawa kebenaran dari Alloh Swt, dan ditugasi Nabi Muhammad
untuk menyampaikannya kepada manusia, kepada setiap kaum, agar mendapat
peringatan dari Alloh, sehingga memiliki petunjuk dalam menjalani hidup di
dunia, agar selamat di akhirat kelak.
BACA JUGA : Beriman Agar Mendapat Petunjuk
Begitu pula pernah diturunkan kitab Taurat kepada nabi Musa, pada masanya
dijadikan petunjuk bagi bani Israil, begitu juga Al-Quran telah diberikan
kepada nabi Muhammad yang dijadikan petunjuk bagi umat Islam. Sedangkan Islam
adalah agama _rahmatan lil alaamiin, sehingga Islam berlaku untuk seluruh kaum,
seluruh manusia di muka bumi.
Selain nabi Musa, juga sebelumnya Alloh telah mengangkat para pemimpin
yang menyampaikan kebenaran dan petunjuk. Dimana saat pelaksanaanya banyak
mendapat cobaan dan gangguang bahkan hinaan, maka mereka para nabi sebelumnya
diuji kesabaran dalam menyampaikan kebenaran-kebenaran tsb, karena mereka
meyakini ayat -ayat Alloh.
Kaum kafir, memperolok nabi Muhammad dengan menanyakan yang dimaksud
_kemenangan akan datang, karena menganggap nabi Muhammad membawa berita yabg
tidak benar.
Yang dimaksud hari kemenangan adalah hari kiamat, karena setelah hari
tersebut tidak ada kesempatan lagi kesempatan untuk bertobat bagi mereka yang
masih kafir, tidak ada lagi syafaat (pertolongan) dari siapapun kecuali dari
Alloh Swt, dan pertolongan di akhirat adalah amal yang sudah dikerjakan di
dunia, pertolongan di dunia adalah adanya Al-Quran yaitu petunjuk pada
kebanaran dalam melangkah selama hidup di dunia.
Maka janganlah mengikuti pemahaman mereka orang kafir, setiap muslim
harus hanya mengikuti petunjuk yang ada dalam Al-Quran yang benar, sehingga
mendapat petunjuk / pertolongan (syafaat) dari mengikuti Al-Quran.
Setiap manusia pada akhirnya akan bertemu dengan hari kiamat dan bagi
muslim adalah sebuah hari kemenangan, sedangkan bagi mereka adalah hari
pembalasan.
Semoga kita senantiasa yakin akan isi dan petunjuk Al-Quran . . . Aamiin
Oleh : Rudi Rubiandini [27 Maret 2020]
-----------------000-----------------
Bagikan Artikel Bermanfaat ini kepada Saudara dan Teman Kamu
Karena
"BERBAGI ITU INDAH"
