 |
| masdagu.blogspot.com - |
mereka pontang-panting berlari mencari perlindungan sambil menyingkapkan pakaian mereka karena harus berlari ketakutan dari peringatan Alloh, sama halnya ketika mereka saat disuruh untuk bersujud dan mengakui ketahuidan, mereka pun telah berlari meninggalkan seruan kebaikan tsb, tidak mampu hatinya bersujud kepada Alloh karena sudah diliputi kekafiran yang tertutup mata, hati, dan telinganya.
Ketika sudah seperti itu, mereka akan terhina dan tertunduk tidak berdaya lagi karena sudah sangat terlambat, ketika masih sehat tidak mau bersujud, ketika di dunia tidak mau beriman, maka di dunia dan akhirat akan mendapat balasan yang setimpal dari Alloh.
Alloh satu-satunya yang akan mengatur balasan kepada seluruh manusia,
termasuk kepada mereka yang mendustakan Al-Quran.
Baca Juga:
- #Neraka dan #Surga untuk "Pembalasan"
- Hadapi #Kezaliman dengan "Kekuatan dan Kepintaran"
- "Ketauhidan" dibawa nabi #Muhammad
Alloh akan membalas secara berangsur - angsur dan dari arah yang tidak diketahui, baik di dunia apalagi di akhirat kelak. Adakalanya Alloh memberi tenggang waktu sebelum memberi peringatan, agar memberi tenggang waktu kepada mereka untuk beriman dan menjadi bertauhid, namun bila sampai saat tiba tetap juga tidak kembali ke jalan yang benar, maka pasti di akhirat semua pembalasan akan diterimanya.
Jadi, selama di dunia sering seseorang diberi peringatan oleh Alloh berupa ketidaknyamanan duniawi sebagai ujian secara berangsur memberi tenggang waktu, agar manusia tsb menjadi beriman dan kembali kepada jalan Alloh, namun bila peringatan / ketidaknyamanan tidak diterima dengan ikhlas dan tidak membuat menjadi beriman juga, maka Alloh membalasnya dengan azab di akhirat kelak.
Semoga kita tetap bertauhid . . Aamiin
Oleh : Rudi Rubiandini | 04
Juli 2020
No comments:
Post a Comment