Juz-24 dimulai dari Surat Az-Zumar ayat-32 sampai Surat Fussilat ayat-46.
QS:Al-Mu'min ayat:10-12,
Sesungguhnya orang-orang yang kafir
diserukan kepada mereka (pada hari kiamat): "Sesungguhnya kebencian Allah
(kepadamu) lebih besar daripada kebencianmu kepada dirimu sendiri karena kamu
diseru untuk beriman lalu kamu kafir".
Mereka menjawab: "Ya Tuhan kami
Engkau telah mematikan kami dua kali dan telah menghidupkan kami dua kali
(pula), lalu kami mengakui dosa-dosa kami. Maka adakah sesuatu jalan (bagi kami)
untuk keluar (dari neraka)?"
Yang demikian itu adalah karena kamu
kafir apabila Allah saja disembah. Dan kamu percaya apabila Allah
dipersekutukan. Maka putusan (sekarang ini) adalah pada Allah Yang Maha Tinggi
lagi Maha Besar.
Alloh sangat benci pada golongan
Kafir, karena mereka adalah golongan yang sudah diseru pada kebaikan, pada
jalan yg benar, tetapi dengan nyata-nyata menolak, menutup mata, menutup
telinga, dan mengeraskan qolbu untuk tetap menolak kebenaran.
Ada lagi yg lebih dibenci Alloh, malah
Alloh mengancam tidak akan mengampuni dosanya, yaitu golongan Musyrik, mereka
yang dengan terang-terangan atau tersembunyi menyekutukan Alloh, menganggap
Alloh bukan yang Esa, bukan satu-satunya yg maha kuasa yg maha mengatur, tetapi
masih ada mahluk lain atau benda lain yg juga ditakuti atau dipercayai memberi
berkah dan memberi syafaat (pertolongan).
Pada saat golongan kafir sudah sampai
di akhirat kelak, akan mengakui bahwa manusia mengalami 4 tahap, yaitu benda
mati, kemudian dihidupkan, dimatikan, dan dihidupkan kembali secara abadi.
Baca Juga :
- Cara Kafir Memperolok Agama
- Alloh akan "Memusnahkan" Kaum yang Zalim
- Sifat Musyrikin Selalu Ingkar Janji
Benda mati, artinya manusia berasal
dari tanah dan air yg disebut nuftah atau air mani. Air mani tsb berasal dari
protein dan sel-sel kehidupan, yg sebelumnya adalah dari sari makanan yg diolah
oleh tubuh manusia dengan berbagai enzym, sementara sari makanan berasal dari
tumbuhan dan daging hewan yang asalnya dari sari tanah yg berupa mineral,
vitamin, dan berbagai unsur.
Artinya bahan tubuh manusia itu adalah semuanya 100% dari tanah yg dibantu reaksinya dengan air, yang notabene adalah benda mati.
Fase kedua adalah hidup, yaitu benda
mati yang kemudian diberi Roh sehingga menjadi benda hidup, yang satu sama lain
setiap sel hidup mengikuti aturan yg telah dibuat Alloh secara pasti, tetap,
sempurna, yg disebut Sunatulloh.
Dengan kepastian yg ada pada
sunatulloh tsb, manusia mempelajarinya dan menuliskannya dalam bentuk Ilmu
pengetahuan, sehingga lahirlah beribu-ribu cabang ilmu yg juga menghasilkan
teknologi, yg hanya manusia yg bisa membuatnya, tidak ada pada hewan, walaupun
sama-sama mahluk hidup.
Fase dimatikan kembali juga adalah
sebuah hak, karena semua yg hidup akan mengalami mati, dan kita lihat semuanya
mengalami kematian, selain manusia, hewan, tetumbuhan, bahkan besi saja
mengalami siklus dari benda mati berupa bijih besi Fe2O3, dipanaskan sehingga
menjadi murni Fe (besi), kemudian dengan bertemu oksigen akan terjadi korosi
menjadi karat F2O3, kembali menjadi tanah.
Fase dihidupkan kembali, karena belum
terjadi tetapi harus diimani, maka termasuk hal Gaib yg wajib dipercaya bagi
mereka yg beriman, yaitu Jiwa manusia yg pernah hidup di dunia akan
mempertanggungjawabkan selurih perbuatannya, dan menjalani hidup abadi di
akhirat kelak.
Mereka yg kafir saja, diakhirat akan
mengakui adanya 4 fase bagi manusia, sehingga mereka mengakui dosa-dosanya,
dengan harapan Alloh mengampuni dan bisa mengeluarkannya dari Neraka, sebagai
tempat seburuk-buruk untuk kembali.
Maka agar tidak terjadi penyesalan di
akhirat,kita harus mengimani adanya akhirat, dan berbuat baik di dunia agar
memiliki tabungan amal untuk bejal di akhirat.
Semoga Alloh selalu memilihara
keimanan kita . . Aamiin.
Oleh : Rudi Rubiandini | 27
September 2020
No comments:
Post a Comment